Mengenal USG Beserta Istilah Printout USG dan Biayanya

  • Home
  • Mengenal USG Beserta Istilah Printout USG dan Biayanya
Shape1
Shape2
Mengenal USG Beserta Istilah Printout USG dan Biayanya

Selama ini pemeriksaan ultrasonografi (USG) atau ultrasound sering dikaitkan sebagai bagian dari pemeriksaan kehamilan. Namun, tes ultrasonografi sebenarnya dapat dijalani untuk tujuan lain, contohnya mendeteksi penyakit dalam.

USG Adalah

USG adalah sebuah teknik pemindaian untuk menghasilkan citra atau gambar kondisi bagian dalam tubuh dengan menggunakan teknologi gelombang suara berfrekuensi tinggi. Karena menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi, maka tes ultrasonografi terbilang aman dan minim risiko.

Pemeriksaan ini dilakukan untuk berbagai tujuan, contohnya mengetahui kondisi janin, membantu dokter dalam melakukan proses biopsi, mengetahui pencitraan rahim, jantung, struktur di sekitar ginjal, dan jaringan payudara, serta mendeteksi penyakit pada organ lain.

Ultrasonografi biasanya dilakukan oleh dokter atau radiologis. Alat yang dilakukan untuk pemeriksaan ini dinamakan transducer yang akan mengirimkan gelombang suara ke dalam tubuh dan menangkap pantulan gelombang tersebut.

Pantulan gelombang ini nantinya akan menghasilkan gambar yang ditampilkan oleh layar komputer. Pemeriksaan ultrasonografi dibedakan dalam beberapa jenis.

  • USG 2 Dimensi

Ultrasonografi 2 dimensi (USG 2D) bisa dibilang sebagai pemeriksaan yang cukup tradisional. Meski demikian, ultrasound standar ini masih umum dipakai di hampir semua layanan kesehatan.

Dalam pemeriksaan ini, dokter akan menggerakkan transducer di atas perut atau area lain, tergantung organ yang diperiksa. Hasil dari tes ultrasound ini berupa gambar 2 dimensi.

  • USG 3 Dimensi

Tes ultrasound ini lebih modern dari dari USG 2D. Hasil pencitraan dari USG 3D berbentuk gambar 3 dimensi sehingga terlihat lebih jelas. Melalui pemeriksaan ini dokter dapat mengetahui lebar, tinggi, serta kedalaman organ atau janin dengan lebih tepat.

Dengan demikian, dokter dapat mendeteksi penyakit atau kelainan pada janin dengan lebih mudah. Proses pemeriksaan ini dilakukan hampir seperti tes ultrasonografi 2D, namun software yang digunakan untuk mengolah hasil pencitraan tidak sama.

Cara mengoperasikan peralatan ultrasonografi 3D ini sedikit rumit dan memerlukan pelatihan khusus. Sehingga, tak heran jika saat ini belum semua klinik atau rumah sakit di Indonesia memiliki layanan ultrasound 3D.

  • USG 4 Dimensi

Tes ultrasonografi (USG 4D) memberikan hasil pencitraan berupa gambar yang bergerak atau video. Tes yang terbilang sangat modern ini membutuhkan software khusus dan belum tersedia di semua RS. Meski demikian, proses pemeriksaannya seperti jenis ultrasonografi 2D dan 3D.

Beberapa rumah sakit menawarkan paket ultrasound 4D dan 3D. Dengan demikian, pasien akan memperoleh hasil video ultrasonografi 4D dan printout gambar ultrasound 3D.

  • USG Abdomen

Pemeriksaan ultrasonografi (USG) dapat dilakukan pada berbagai area tubuh, contohnya abdomen atau perut. USG perut pada umumnya digunakan untuk mengetahui kondisi hati, pankreas, empedu, ginjal, dan organ lain yang ada di dalam perut.

Berbagai penyakit dapat terdeteksi melalui ultrasonografi abdomen, contohnya kanker hati, radang usus buntu, batu ginjal, dan berbagai penyakit lain.

  • USG Transvaginal

Jika pada pemeriksaan jenis-jenis ultrasonografi di atas dokter menggerakkan transducer di atas perut, maka tidak demikian dengan ultrasound transvaginal. Dalam pemeriksaan ini, dokter akan menggunakan transducer transvaginal yang berukuran lebih kecil.

Alat ini nantinya akan dimasukkan melalui vagina untuk mengetahui kondisi organ reproduksi wanita. Berbagai kelainan rahim dan leher rahim dapat diketahui melalui pemeriksaan ini, contohnya penyebab kemandulan, kista, dan miom.

Baca Juga :

Manfaat USG 4D untuk Melihat Kondisi Janin Lebih Detail

Apa yang Perlu Ditanyakan Pada Dokter Spesialis Kandungan Saat Pemeriksaan?

Biaya USG

Biaya tes ultrasonografi (USG) cukup beragam, tergantung pada jenis ultrasound yang dilakukan. Tarif ultrasonografi standard atau 2D biasanya lebih terjangkau. Beberapa rumah sakit mematok harga kurang dari 300.000 rupiah.

Untuk ultrasonografi 3D, biayanya mulai dari 300.000 rupiah, sedangkan tarif ultrasound 4D mulai dari 400.000 rupiah. Biaya USG transvaginal pada umumnya lebih mahal dari ultrasonografi 4D. Beberapa rumah sakit mematok biaya mulai 450.000 rupiah.

Tarif ultrasound tersebut mungkin berbeda di tiap layanan kesehatan. Rumah sakit dengan kelas layanan kesehatan premium biasanya akan menetapkan biaya yang lebih tinggi daripada rumah sakit pemerintah. Tarif tersebut juga mungkin berbeda di tiap kota.

Cara Membaca Hasil USG

Cara Membaca Hasil USG

Ketika Anda melakukan pemeriksaan ultrasound kehamilan, Anda akan memperoleh printout hasil ultrasound. Dalam printout tersebut, Anda akan menemukan berbagai singkatan. Dari singkatan dan keterangan pada hasil USG inilah dokter dapat mengetahui kondisi janin.

Anda juga dapat belajar membaca hasil ultrasound kehamilan dengan mencari tahu arti singkatan tersebut. Beberapa singkatan tersebut adalah:

  • GA (Gestational Age): menggambarkan perkiraan umur janin. Perkiraan ini dihitung dari diameter kepala, panjang tungkai lengan, panjang tungkai kaki, serta perkembangan organ tubuh janin.

  • GS (Gestational Sac): menerangkan perkiraan ukuran kantung kehamilan.

  • BPD (Biparietal Diameter): menunjukkan panjang tulang pelipis kepala janin.

  • CRL (Crown Rump Length): menerangkan panjang janin dari kepala hingga pantat. Pengukuran ini pada umumnya dilakukan pada usia kehamilan 7 hingga 13 minggu.

  • FL (Femur Length): menggambarkan perkiraan panjang tulang paha kaki.

  • FHR (Fetal Heart Rate): menunjukkan frekuensi detak jantung janin.

  • FW (Fetal Weight): menunjukkan perkiraan berat badan janin.

  • EDD (Estimated Delivery Date): menerangkan perkiraan tanggal persalinan.

Klinik USG Terdekat

Untuk melakukan pemeriksaan ultrasound, Anda dapat mengunjungi klinik terdekat yang memiliki alat ultrasonografi. Ketika mencari klinik tersebut, jangan lupa untuk mempertimbangkan jenis tes ultrasound yang ditawarkan.

Pastikan bahwa klinik yang Anda pilih dapat melakukan pemeriksaan ultrasound yang dibutuhkan. Beberapa klinik mungkin hanya memiliki fasilitas ultrasound 2D. Dengan demikian, Anda yang memerlukan pemeriksaan ultrasound 3D atau 4D tidak dapat memperoleh apa yang diperlukan.Untuk area Bekasi dan jakarta Timur anda dapat mengunjungi klinik kami untuk mendapatkan pelayanan terbaik.

Baca juga : Serangkaian Tes Lab Kehamilan di Trimester Pertama

Bidan yang Bisa USG Terdekat

Selain klinik, Anda juga dapat melakukan tes ultrasound di bidan yang memiliki alat ultrasonografi. Beberapa orang mungkin berpikir bahwa fasilitas pemeriksaan yang ada pada tempat praktik bidan cenderung terbatas.

Namun, banyak bidan sebenarnya telah terlatih untuk menggunakan alat ultrasound dan memiliki alat tersebut di kantor praktik mereka, meski standard. Anda dapat mencari bidan terdekat yang melayani ultrasound lewat berbagai sumber, misalnya mesin pencari dan situs pencarian layanan kesehatan.

Dokter Kandungan Terdekat USG

Bagi Anda yang lebih mantap memeriksakan kehamilan pada dokter kandungan, maka Anda biasanya akan memperoleh layanan pemeriksaan ultrasound. Meski demikian, setiap dokter kandungan mungkin menawarkan jenis ultrasound yang tidak sama

Untuk mencari tempat praktik layanan dokter kandungan terdekat, Anda dapat melakukannya lewat situs booking dokter maupun search engine. Ketika melakukan pencarian tersebut, pastikan bahwa dokter terdekat dari rumah anda memiliki jenis layanan ultrasound yang Anda perlukan.

Apabila Anda membutuhkan pemeriksaan ultrasound kehamilan di area Bekasi, Anda dapat menghubungi kami. Kami memberikan layanan pemeriksaan USG terbaik.

Dokter kandungan profesional dan berpengalaman di klinik kehamilan dan kesehatan wanita kami akan dengan senang hati membantu Anda mengetahui kondisi janin lewat ultrasound (USG). Selain menawarkan ultrasound kehamilan, kami juga menawarkan ultrasound untuk tujuan pemeriksaan kesehatan organ reproduksi wanita.

USG merupakan bagian dari pemeriksaan diagnostik yang sering dilakukan oleh dokter. Pemeriksaan non invasive ini benar-benar aman, bahkan untuk ibu hamil. Sehingga, tak heran jika tes ultrasound banyak dilakukan untuk memeriksa berbagai kondisi organ dalam pasien.