IBU WOMEN CLINIC – Kehamilan adalah salah satu hal yang menyenangkan, sekaligus rentan bagi ibu dan kecil. Oleh sebab itu, perlu untuk menjaga kesehatan untuk ibu dan janin dalam kandungannya, dengan melakukan pemeriksaan kehamilan seperti USG 4 Dimensi. Untuk meneruskan garis keturunan, para pasangan pun biasanya melakukan program kehamilan pada saat setelah menikah. Walaupun, sebaiknya pemeriksaan kesehatan dan kandungan ini harus dilakukan sejak sebelum menikah. Hal tersebut dikarenakan untuk mengetahui kondisi bagaimana kesehatan dan kandungan tersebut agar bisa ditangani sedini mungkin jika terjadi gangguan kesehatan dan kandungan menjelang program kehamilan.
Supaya kondisi ibu dan janin tetap terpantau dengan baik, ibu hamil membutuhkan pemeriksaan USG atau ultrasonografi. Mungkin Anda berpikir bahwa pemeriksaan ini hanya untuk melihat jenis kelamin janin saja. Tetapi, pada kenyataannya ada begitu banyak manfaat yang bisa ibu hamil dapatkan saat melakukan pemeriksaan USG. Namun tidak sedikit para ibu hamil yang bingung untuk memilih teknologi USG yang digunakan untuk pemeriksaan apakah USG 3 dimensi atau USG 4 Dimensi.
Sebenarnya pada dasarnya USG 4 dimensi ini memiliki teknologi yang hampir sama dengan USG 3 dimensi dan juga memungkinkan gambar 3 dimensi terjadi secara real time. Namun, mengikuti perkembangan zaman ibu hamil cenderung memilih untuk melakukan pemeriksaan USG dengan teknologi 4 dimensi dibandingkan dengan USG 3 dimensi. Namun, kapan waktu yang terbaik untuk melakukan USG 4 dimensi ini? Atau berapa kali ibu hamil harus melakukan pemeriksaan USG 4D?
Pemeriksaan USG merupakan tes menggunakan gelombang suara yang berfrekuensi tinggi agar bisa memperoleh gambaran plasenta, kondisi janin, dan organ reproduksi ibu hamil. Terdapat dua jenis pemeriksaan USG yang bisa dilakukan pada ibu hamil, yaitu USG perut atau abdomen dan USG transvaginal. USG perut dilakukan pada saat usia kehamilan lebih tua, sedangkan USG transvaginal pada umumnya dilakukan saat awal masa kehamilan.
Pemeriksaan USG pada saat kehamilan sangat penting bagi kesehatan ibu bukan hanya untuk melihat apa jenis kelamin janin, namun pemeriksaan ini juga digunakan untuk mendeteksi risiko terjadinya masalah kesehatan pada ibu hamil atau janin. Maka berapa kali harus dilakukan pemeriksaan USG pada saat hamil? Setiap ibu hamil dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan ultrasonografi paling sedikit dua sampai tiga kali sepanjang masa kehamilan. Pemeriksaan ini dilakukan pada saat trimester pertama, kedua, serta ketiga untuk mengamati indikator perkembangan janin yang berbeda-beda.
Baca Juga: Pentingnya Mempersiapkan Kehamilan di Klinik USG
Ibu dapat peroleh foto sang janin lengkap dengan organ reproduksi ibu. Gambar yang terdapat dalam foto tersebut akan terlihat sangat jelas, sehingga ibu dapat melihat ukuran janin ekspresi dan wajah yang ditunjukkan janin, bahkan hingga ukuran dan bentuk tubuhnya secara jelas.
USG 4D dapat menunjukkan pada orang tua dengan melihat gerakan janin di dalam kandungan secara sebenarnya dan real Time. Gerakan yang terlihat dengan menggunakan alat USG teknologi 4 dimensi ini adalah seperti menghisap ibu jari menendang menguap tangan yang malam by atau mata yang berkedip dan berbagai gerakan lain.
Dengan pemindaian 4 dimensi ini mampu menampilkan gambar secara lebih jelas, sehingga ibu turut mendapatkan dan melihat secara langsung gambaran mengenai perkembangan otak dan bagiannya. Dokter bisa melihat kondisi neurologis janin serta mendapatkan diagnosis dini apabila terjadi kelemahan atau cacat pada bagian ini.
Ibu Women Clinic berdedikasi untuk memberikan pelayanan kesehatan wanita dengan peralatan terbaik yang terintegrasi dengan fasilitas terpadu. Berbasis ilmu pengetahuan, riset kedokteran dan pengalaman, Ibu Women Clinic bertekad untuk menjadi pusat layanan kesehatan perempuan yang terpercaya. Jangan ragu dan segera hubungi kami atau kunjungi klinik kami untuk mendapatkan fasilitas dan pelayanan terbaik juga mutakhir.