Ibu Hamil Harus Pantau Kehamilan Dengan Rutin Periksa di Klinik USG

  • Home
  • Ibu Hamil Harus Pantau Kehamilan Dengan Rutin Periksa di Klinik USG
Shape1
Shape2
Ibu Hamil Harus Pantau Kehamilan Dengan Rutin Periksa di Klinik USG

IBU WOMEN CLINIC – Setiap ibu hamil tentu harus melakukan pemeriksaan kehamilan dengan rutin. Memeriksakan kandungannya secara rutin dengan dokter spesialis kandungan, adalah hal penting dalam menunjang kesehatan ibu dan janin. Salah satu pemeriksaan yang penting dan wajib dilakukan oleh ibu hamil yaitu ultrasonografi atau yang lebih dikenal dengan istilah USG. Pemeriksaan USG tersebut bertujuan untuk mengetahui kondisi dan perkembangan janin yang ada di dalam kandungan ibu. Hal ini sangatlah penting untuk menunjang kehamilan yang sehat dan proses persalinan yang bisa berjalan lancar.

Pada saat hamil, ibu hamil diwajibkan untuk melakukan pemeriksaan USG setidaknya 3 kali selama masa kehamilan. Ini adalah teknik pemeriksaan yang menggunakan gelombang suara dengan frekuensi tinggi untuk menampilkan gambaran bagian dalam tubuh. Sehingga, melalui pemeriksaan ini bisa diketahui bagaimana kondisi dan tumbuh kembang janin dalam kandungan. Prosesnya pemeriksaan USG tidak menyakitkan, perut ibu akan diolesi dengan gel terlebih dahulu. Baru kemudian dokter kandungan akan menggerakkan alat transuder di atas perut ibu. Selanjutnya, alat tersebut memancarkan gelombang suara berfrekuensi tinggi, sehingga gambar janin di dalam rahim bisa terlihat di layar monitor.

Pada mumnya ibu hamil dapat melakukan pemeriksaan USG saat usia kandungan telah memasuki usia 16 hingga 20 minggu. Namun, apabila ibu hamil merasakan adanya tanda-tanda masalah yang terkait dengan kehamilannya, maka bisa melakukan USG sejak usia kandungan 4-5 minggu. Biasanya pemeriksaan melalui tes USG pada usia kehamilan 4 bulan merupakan momen yang sangat dinanti-nantikan oleh ibu hamil. Karena pada saat usia kehamilan tersebut, bentuk dan jenis kelamin bayi sudah bisa untuk dilihat. Ibu hamil perlu melakukan pemeriksaan USG secara rutin di klinik USG sebagai sarana memantau kondisi kehamilan.

Terdapat tiga jenis pemeriksaan USG yang biasanya dapat dilakukan oleh ibu hamil, yaitu USG 2D, 3D, dan 4D. Pemeriksaan pada awal kehamilan yaitu di trimester pertama biasanya dilakukan menggunakan teknik USG 2D atau 2 Dimensi. Ketika dokter kandungan mencurigai adanya gangguan pada kehamilan, maka ibu hamil disarankan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan menggunakan teknik USG 3D dan 4D. Teknik tersebut dapat menghasilkan gambar USG yang lebih akurat dan detil. Bahkan dengan USG 4D atau 4 Dimensi, anda bisa menyaksikan gambar yang bergerak dengan lebih nyata.

Baca Juga: Pastikan Kehamilan Sehat Dengan Pemeriksaan Lab Kehamilan

Pemeriksaan USG sebaiknya dilakukan 4 kali selama masa kehamilan untuk memantau kondisi kehamilan secara optimal. Ibu hamil bisa melakukan USG satu kali pada saat trimester pertama, satu kali di trimester kedua, dan dua kali USG ketika trimester ketiga. Meski begitu, berapa kali ibu hamil perlu untuk USG bisa saja berbeda antara yang satu dan lainnya. Hal tersebut tergantung dengan kondisi kehamilan dan indikasi medis tertentu ibu hamil bersangkutan.

Pemeriksaan USG yang dilakukan ibu hamil pada trimester pertama kehamilan atau kurang dari 12 minggu bertujuan untuk mengkonfirmasi kehamilan. Selain itu, pada trimester awal ini USG bermanfaat untuk memeriksa detak jantung janin dan menentukan usia kehamilan. ini juga dapat digunakan untuk mengetahui estimasi waktu lahir atau perkiraan hari lahir bayi. USG di awal kehamilan juga bisa digunakan untuk mencari tahu adanya kehamilan kembar. Serta penting untuk mengidentifikasi kelainan pada janin dan mendiagnosis risiko kehamilan ektopik.

Pemeriksaan USG di trimester kedua dan ketiga kehamilan bertujuan untuk mengukur fundus uteri (puncak rahim). Kemudian menentukan jenis kelamin janin dan memantau posisi serta bagaimana perkembangan janin. Pemeriksaan USG pada trimester ini juga dapat mengonfirmasi kematian intrauterus atau kematian janin dalam kandungan. Ini juga dapat memantau kadar cairan ketuban. Serta mengidentifikasi kelainan pada plasenta, yang bisa berisiko menghambat jalan lahir dan konsisi lainnya.

Ibu Women Clinic berdedikasi untuk memberikan pelayanan kesehatan wanita dengan peralatan terbaik yang terintegrasi dengan fasilitas terpadu. Berbasis ilmu pengetahuan, riset kedokteran dan pengalaman, Ibu Women Clinic bertekad untuk menjadi pusat layanan kesehatan perempuan yang terpercaya. Jangan ragu dan segera hubungi kami atau kunjungi klinik kami untuk mendapatkan fasilitas dan pelayanan terbaik juga mutakhir.